Dilema Ibu bekerja adalah ketika Ia harus meninggalkan keluarganya untuk urusan kerja ke luar kota. Sama dengan Ibu-Ibu bekerja yang lain ada rasa khawatir, dan kepikiran banget pas harus ke Bali selama 2 hari. Ya elah 2 hari ini, sebentar memang tapi dilema nya sudah dirasain berminggu-minggu sebelumnya :).
Jadi kantor ada acara training ke Bali brangkat jumat 22 november langsung dari kantor, jadi yang biasanya Edo ngliat Ibunya pulang bareng Bapaknya, kali ini ibunya nggak ada. "Ibu mana Bapak?" Hafid: "Ïbu kerja Do, nanti hari minggu pulang. Edo sama Bapak ya"
Sebenarnya pas di Bali berusaha dibikin enjoy, dan mikir positif, Edo nggak bakal kenapa2, makan doyan, tapi kok ya dapet laporan dari mbahnya Edo agak rewel makannya. "jangan dipikirin anakmu, biar nggak rewel". Aku telp dari Edo nya bilang "mau oleh-oleh baju sama Mobil-mobilan"
Well he is a toddler now not baby, he knows what his mother doing. so proud of you Son. Even when I am not around He always on my mind. that was the story of me 1st time leaving Edo, the 1st time he is not sleeping with me. exactly when he is 34 months.
Rofiani Fahrizal Family
Senin, 16 Desember 2013
Rabu, 30 Oktober 2013
Senin, 30 September 2013
Edo Recently
Hi lama juga nggak nulis di sini, ok kita update sedikit ya soal perkembangan Feisal Abdul Rauf aka Edo. Edo (2y7m) sudah makin pintar ngomong, sudah berupa kalimat sederhana. Cerewet banget, n he has a very big curiosity on learning new thing. Alhamdulillah dia berkembang secara baik dan milestone sesuai dengan tracknya. Learning is a lifetime process, so we would't mind answering those question coming out from Edo.
Sueeenennng banget yang namanya main bola, Edo/ Ayooo Bu main bola. Ibu/ ayooo jangan kenceng2 ya tendangnya. (blum selesai ngomong bola sudah di tendang ke arah pintu kasa). Ibu/ Do jangan kenceng-kenceng tendangnya. Edo/ nanti opo oo Ibu (nanti kenapa Ibu). Atau sekarang dia juga lagi seneng naik sepeda roda empatnya, sejak 2,5m dai sudah bisa naik sepeda sendiri dan dipancal. Paling seru pas belok, langsung ngepot, khawatir jatuh, Mbahnya selalu bilang öjok banter-banter Do' (bahasa jawa), biasanya yang dimarahin ketawa-tawa ngakak, malah seneng.
Soal toilet training, well dibilang lulus ya nggak 100% lulus, karena malam dan pergi juga masih pake diapers. Siang kalo sabtu minggu aja nggak pake diapers, kalo sama Mbahnya tetep pake diapers. Someday he will I know it one day.
Sosialisasi: Gini soal satu ini Edo kalo sudah kenal sama orang, meskipun jarang ketemu dia bakalan cepet adaptasinya, tapi kalo belum pernah ketemu terus berusaha akrab sama dia, mengkeret dia pasti. Contohnya pas trial sekolah di Alam insan jumat lalu, Ibu gurunya nyapa, nanya namanya. Ibu guru/ hallo namanya siapa? Edo: ndak Ibu, ndak Ibu (sambil meluk emaknya). jadi sepanjang dalam kelas hanya mau duduk sendiri kalo guru-gurunya sudah sibuk ngajar. It is fine everything need process. Kalo sama yang lebih besar malah bisa berteman, sama sebaya seringnya di "bully"sama Edo, dijongkrakin gitu, haduuuuh kalo sampai ketahuan Emaknya bisa modiaaarrrr. Belum ngerti kalo temenan nggak boleh kayak gitu.
Alphanumeric, baca abcd blum lah ya, tapi kalo hafal 1-10 sudah pinter. Baca buku so far dia bisa mengingat dan membandingkan antara konsep gambar dan konsep sesungguhnya. Meskipun gambar itu berupa karikatur yang tidak sama dengan benda aslinya, dia bisa sebutin itu gambar apa.
Sensitiv, gampang inget apapun. Sensitif karena selalu care sama apa yang terjadi disekitarnya,Edo selalu nanyain kalo aku kena sesuatu, Ibu opo o? (pake bahasa suroboyoan). Kalo aku sama Hafid lagi ngomongin sesuatu yang serius, dia pasti nanyain tentang apa yang kita bicarain. Bener kalo dibilang a child brain is like a giant spons, absorb anything. He is just easily remember anything we said, every litlle thing that he saw on the street, on books, on tv, our conversation.
Suka gemes dengan benturin kenignya ke wajah Emaknya, Bapaknya, Mbahnya, maksudnya sayang, tapi kadang over, yang sebel kalo sudah nyubit, gigit, haduhhhh Emaknya cuma meringis aja, sambil snap Ëdooooooo....
Senin, 15 Juli 2013
KOU-CUISINE
I am sometime an impulsive person in almost everything. Untungnya nggak kejadian pas milih suami he he he. Jadi gini ya sebagai ibu rumah tangga yang juga bekerja nine to five tuh hectic banget. Jadi ya ngurus diri sendiri, suami and ngurusin Edo yang juga sudah mulai aktif banget beyond energizer bunny. Namanya Emak kan selalu parno sama urusan makanan. I always wanna make sure they eat their breakfast ha ha. Make sure bontotan mereka lengkap sama lauk dan sayur.
Tiap malam suka mikir bahkan di tempat kerja juga kepikiran bikinan menu sarapan apa ya yang nggak bikin bosen. Nah gara-gara browsing soal kosmetik, entah gimana kok jadi nyasar ke web ini . trus tertarik banget buat nyobain selai homemade ala kou-cuisine. Trus masih penasaran ternyata nggak ada web site khususnya. tapi nysar ke sini dan baca reviewnya tambah kesengsem pengen nyoba.
Immediately I texted them via e-mail. Maunya pesen tiga aja for Rp40.000 each. Trus nggak lama dapat balasan e-mail inform kalo pemesanan minimum Rp 200 ribu. (exclude biaya packing dan ongkir ke surabaya) Dasar sudah fall in to this jam badly akhirnya pesan lah 5 botol selai. Tuh kan tanpa nunggu mikir sehari langsung dan nggak terkontrol mau pesan 5 botol selai. Aku sih yakin habis dalam segera karena se isi rumah pada doyan makan roti atau pancake dengan olesan. Karena pengen coba sesuatu yang beda, dari selai-selai yang beredar di pasaran jadi worthed nih buat dicobain. Siapa tahu ntar pas ke Bali jadi impulsive pengen datang langsung ke tokonya hi hi.
Alamat Toko Kou Cuisine JamJl Monkey Forest Ubud Bali
phone. 0361 – 972319
Pemesanan: kou_cuisine@kou-bali.com
phone. 0361 – 972319
Pemesanan: kou_cuisine@kou-bali.com
Sambil menunggu pesanan selai datang sudah ngebayangin topping nya di roti tawar n pancake homemade ku (sorry lupa puasa ya)
Here are The famous Homemade Jam, @ 110 ml.
Here are The famous Homemade Jam, @ 110 ml.
Have been tested, it is delicious. Yet sweet n sour but not too sweet as my favourite.
Langganan:
Postingan (Atom)